FRIENDS versi Cina

Serupa dengan bricks Cina versi NINJAGO milik Dhimas yang saya tulis di posting sebelumnya, topik ini masih seputar bricks Cina yang memiliki desain dan model yang sangat mirip dengan LEGO. Kebetulan Nadhisa juga senang dengan model LEGO dari seri FRIENDS ini dan membuat saya penasaran untuk kembali melakukan pencarian di internet. Beruntung sekali karena ternyata BELA juga memproduksi model yang meniru produk LEGO dari seri FRIENDS serta telah banyak beredar di pasaran di Indonesia.

Melalui pencarian di beberapa toko online, akhirnya saya berhasil menemukan salah satu penjual yang menawarkan produk tersebut dengan harga paling murah. Setelah menghimpun seluruh model FRIENDS yang diproduksi BELA saya menemukan bahwa dari sekitar 19 model yang ada di pasaran Nadhisa sudah memiliki 2 model di antaranya. Kebetulan sumber yang saya dapatkan tadi memiliki 17 model lainnya dan siap untuk diantar. Setelah menghitung total harga dari seluruh 17 model tersebut yang ternyata masih sesuai dengan budget yang saya miliki, akhirnya saya putuskan untuk memesan seluruh item bricks Cina tersebut. Benar-benar keberuntungan untuk Nadhisa yang bisa mendapatkan bricks dambaan tadi.

Seri FRIENDS sendiri memiliki model yang cukup banyak dan telah dirilis oleh LEGO sejak tahun 2012. Sementara ke 19 model yang telah diproduksi oleh BELA sampai saat ini adalah:

Produk BELA seri FRIENDS dan kode produk LEGO

Sama halnya dengan seri NINJAGO. Pada seri FRIENDS ini bentuk, model dan desain nya benar-benar mirip dengan produk LEGO asli. Hanya saja untuk seri FRIENDS varian produk yang dibuat oleh BELA tidak sebanyak seri NINJAGO. Sejauh ini saya hanya menemukan 19 model FRIENDS yang diproduksi oleh BELA. 8 produk di antaranya bahkan banyak yang dijual secara bundle atau paket, karena jumlah komponen yang tidak banyak. Walaupun kualitas nya di bawah LEGO, buat Nadhisa produk BELA ini sudah sangat memuaskan hatinya. Seperti yang sudah saya perkirakan sebelumnya bahwa untuk anak-anak, bentuk dan figur dari model nya lah yang menjadi incaran, bukan pabrik pembuatnya. Apalagi dengan bentuk kemasan yang juga sangat mirip, anak-anak tidak akan peduli kalaupun itu buatan LEGO asli atau buatan merek Cina.

Beberapa model Friends punya Nadhisa

Mengenai harga, saya juga sudah membandingkan jumlah uang yang saya keluarkan untuk membeli ke 17 model produk BELA ini dengan beberapa sumber toko online dan juga toko mainan di salah satu mall besar di Jakarta. Jika dibandingkan langsung dengan harga rata-rata dari sumber yang saya dapat di internet dan juga di mall, biaya total yang saya keluarkan untuk membeli produk BELA ini lebih rendah 72% dari produk asli LEGO dengan model sejenis.

Untuk saya pribadi, selisih harga ini lebih baik saya gunakan untuk keperluan lain. Masalah originalitas dengan pengorbanan finansial yang terlampau signifikan sepertinya masih menjadi sesuatu yang belum bisa saya tempatkan pada prioritas utama. Bukan berarti saya anti atau tidak suka dengan produk original karena saya yakin semua orang pada dasarnya ingin memiliki produk original. Tetapi jika kita bisa mendapatkan varian dari produk tersebut tanpa mengorbankan tujuan utamanya (dalam hal ini adalah mainan yang bersifat edukatif), mengapa tidak?