Trip Jatim Park 2014

Ini sebenarnya postingan yang tertunda karena acaranya berlangsung di bulan Desember 2014 yang lalu, yang bersamaan dengan libur sekolah anak-anak. akhir tahun Bedanya kali ini Keluarga Kecapi tidak sendirian melainkan juga bersama-sama Kakung dan Uti serta Keluarga Kapuas. Target kita pada waktu itu adalah ke tempat wisata yang sudah santer diberitakan dan dibicarakan orang-orang, yang katanya bagus sekali yaitu Jatim Park di kota Batu, Malang Jawa Timur. Karena ini adalah pertama kali kita mengunjungi Jatim Park dan juga membawa rombongan, maka kita memutuskan untuk menyewa kendaraan minibus sebagai moda transportasi kita selama di Batu. Menurut informasi, ada beberapa lokasi menarik di kota Batu seperti Jatim Park 1, Jatim Park 2, Museum Angkut, Batu Night Spectacular (BNS), Air Terjun Coban Rondo dan lainnya. Karena bingung menentukan tempat mana yang bisa dikunjungi dalam waktu 3 hari jadi kita putuskan untuk menentukan itinerary saat tiba di lokasi. Maka berangkatlah kami semua langsung menuju kota Batu dan , Malang pada tanggal 13 Desember 2014 untuk memulai liburan yang singkat.

Day 1 - Eco Green Park dan Secret Zoo

Begitu kita sampai di Batu, kita putuskan untuk langsung menuju Jatim Park 2 dan menghabiskan waktu seharian sebelum kita check-in ke hotel. Sayang-nya supir minibus yang kita sewa melalui teman ini tidak terlalu faham kota Batu, sehinggak sedikit terkendala saat perjalanan dari airport menuju Jatim Park 2. Alhasil kita baru sampai lokasi sekitar jam 12 siang. Di lokasi kita dihadapkan oleh 3 pilihan tempat wisata yang seluruhya ada di dalam area JP2, yaitu: Eco Green Park, Secret Zoo dan Museum Satwa. Semuanya terlihat luar biasa dan sangat menarik dan akhirnya kita putuskan untuk menuju Eco Green Park dulu. Setelah membeli tiket yang relatif tidak mahal, kita mencoba naik semacam kereta shuttle untuk membawa kita menuju lokasi Eco Green Park yang lokasinya sedikit agak jauh dari lokasi dimana kita sampai. Kebetulan kita turun di depan lokasi hotel dan Secret Zoo yang kebetulan persis di tengah-tengah area JP2. Shuttle ini gratis dan bisa membawa kita sampai ke area Jatim Park 1 dan Museum Angkut.

Eco Green Park ini seperti gabungan kebun binatang, bird park dan Taman Mini. Ada koleksi satwa-nya tapi tidak banyak dan bahkan ada pertunjukan satwa burung atau bird show seperti di Bird Park Bali atau Taman Safari. Ada juga beberapa museum mini, playground anak-anak dan studio 3D. Jalur di Eco Green Park dibuat searah sehingga kita tinggal mengikuti jalur trek yang ada untuk bisa menikmati seluruh isi dari taman ini. Di sini juga tersedia mini scooter untuk anak-anak atau manula yang mungkin tidak kuat untuk berjalan jauh.

Setelah puas di Eco Green Park, kita langsung lanjut ke Secret Zoo. Walau kita sudah merasa pasti nggak akan bisa menikmati secara penuh karena sudah siang menjelang sore, tetap kita jalani karena sayang kalau waktu yang ada tidak dimanfaatkan berhubung kita hanya punya waktu 3 hari saja. Kesan pertama sewaktu memasuki area adalah serasa masuk ke kebun binatang di luar negeri yang rapi, bersih, tertata dengan baik. Dan semakin masuk ke dalamnya, kita semakin kagum dengan tata kelola dari kebun binatang ini. Ternyata ada kebun binatang yang nyaman dan bersih di Indonesia. Sama dengan Eco Green Park, jalurnya pun juga dibuat searah sehingga kita tidak akan terlewat satu hewan pun ketika mengunjungi kebun binatang ini. Pembagian area pun juga sangat menarik dan modern. Ada area yang dibagi-bagi menurut asal/kelompok satwa nya.

Semakin kagum lagi setelah kami melihat peta lokasi yang ada di dalam Secret Zoo, karena ternyata di bagian dalam areanya terdapat area permainan anak-anak bahkan termasuk juga wetpool. Semuanya gratis. Walaupun permainannya terbatas tetapi Secret Zoo mampu menyuguhkan hiburan yang sifatnya 'All-In'. Kita tidak dibuat cepat bosan dengan suasana kebun binatang klasik bergaya hutan belantara seperti di Ragunan atau Singapore Zoo, tapi juga terdapat area hiburan untuk keluarga. Rencana kita untuk bisa menutup hari pertama dengan mengunjungi Museum Satwa yang letaknya terpisah dari Secret Zoo menjadi gagal total, karena sisa sore hingga waktu tutup-nya area Jatim Park 2 terpaksa kami habiskan di Secret Zoo. 2Ds dan juga ponakan kami, 2Ns sangat menikmati area permainan di dalam Secret Zoo ini hingga tidak lagi berminat untuk melanjutkan ke lain tempat. Maka hari pertama ini kita tutup dengan check-in di Hotel untuk beristirahat.

Day 2 - Air Terjun Coban Rondo, Museum Angkut dan Batu Night Spectacular

Hari ini bakal menjadi hari yang panjang. Setelah cukup beristirahat, maka kami memulai pagi ini dengan kunjungan ke wisata alam yaitu Air Terjun Coban Rondo yang lokasinya tidak terlalu jauh dan masih di dalam area kota Batu. Tempat wisata ini ternyata cukup favorit karena ternyata banyak sekali wisatawan lokal yang memenuhi tempat ini saat kami tiba di lokasi. Sekedar ingin mengetahui saja, maka kita sempatkan untuk jalan ke lokasi air terjun untuk berfoto-foto. Karena suasana nya sangat penuh dengan pengunjung maka kita tidak berlama-lama dan langsung melanjutkan perjalanan ke tujuan selanjutnya yaitu Museum Angkut.

Terus terang sebelumnya saya agak sedikit pesimis tentang Museum Angkut ini. Apa sih bagusnya museum ini....namun saya salah besarrrrr. Awalnya memang agak kaget karena ternyata begitu kita sampai sekitar tengah hari, antrian pengunjung sudah membludak sampai area parkir. Luar biasa ternyata antusiasme orang-orang terhadap museum ini. Dan begitu saya mulai masuk ke dalamnya, rasa pesimis saya mulai memudar. Museum ini pun juga dibuat mirip dengan Jatim Park (karena memang pemilik-nya sama) yaitu jalur yang searah. Semakin saya masuk mengikuti jalur tersebut, semakin takjub saya terhadap koleksi museum ini terutama desain tata ruang dan penempatan koleksi barang-barang nya. Sama halnya dengan Secret Zoo, penataan ruang dibedakan berdasarkan jenis kelompok mobil/kendaraan yang dipajang. Kendaraan Eropa, Amerika, Inggris ataupun karakter khusus seperti kendaraan milik kerajaan Inggris. Benar-benar membuat takjub, ternyata ada museum yang sedemikian menarik dan berbeda dengan museum-museum pada umumnya di Indonesia, yang terkesan membosankan untuk orang-orang awam.

Belum selesai dibuat takjub dengan Museum Angkut, ternyata setelah selesai di pintu keluar rute kita langsung dihadapkan dengan area lainnya yaitu Pasar Apung. Yang membuat menarik bukan pasar-nya melainkan kondisi pasarnya yang dibuat seakan-akan mengapung. Ada kanal buatan yang dibuat sehingga pasar ini serasa seperti di Venice, Italia. Tersedia jajanan, warung makan, dan kios-kios jualan di sekitar area pasar tersebut dimana kita bisa mencari oleh-oleh dan beberapa cindera mata lainnya. Karena ternyata menikmati museum tadi cukup menguras tenaga, kita putuskan untuk beristirahat sejenak di Pasar Apung sembari menikmati jajanan ringan sambil melepas lelah. Setelah ini kita akan kembali ke hotel untuk beristirahat sebelum kemudian mengunjungi Batu Night Spectacular (BNS) di saat malam.

Kesan pertama yang kita lihat di BNS adalah kesan seperti pasar malam. Bedanya adalah kalau di BNS ini, terdapat beberapa wahana yang tidak mungkin didapatkan di pasar malam konvensional. BNS ini sepertinya memang sudah diatur untuk buka pada saat jam operasional Jatim Park ditutup. Jatim Park 2 yang kami nikmati di hari sebelumnya memang hanya beroperasi hingga jam 18.00. Begitu masuk ke dalam area BNS, 2Ds dan 2Ns langsung bersemangat untuk mencoba wahana yang ada. Tapi karena mungkin masih cukup lelah, maka di BNS ini kami tidak sempat menikmati beberapa wahana termasuk juga taman lampion yang sebenarnya cukup menarik untuk dikunjungi. Taman lampion ini berada di ujung sisi kiri pintu masuk BNS. Namun karena anak-anak sudah lapar maka terpaksa kami lewatkan. Selanjutnya sudah dapat ditebak....perut kenyang, mata mengantuk, dan berujung pulang kembali ke hotel.

Day 3 - Pulang ke Jakarta

Sebenarnya kita ingin sekali menikmati kota Batu lebih lama lagi, namun karena waktu yang terbatas maka perjalanan ini harus kita sudahi. Menggunakan minibus yang sama, maka kami kembali ke kota Malang menuju airport yang membawa kami terbang ke Jakarta. Kapan-kapan kita pasti akan kembali untuk bisa lebih puas lagi menikmati Jatim Park 1, 2 dan tempat wisata kota Batu lainnya.